Rabu, 04 Mei 2011

DPD Janji Suarakan Pemekaran ALA

Thu, Mar 24th 2011, 08:50

REDELONG - Ketua Komite II Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD-RI) Ir H Bambang Susilo MM, menyatakan akan menyuarakan aspirasi masyarakat Kabupaten Bener Meriah, untuk pemekaran Provinsi Aceh Leuser Antara (ALA).

Hal itu di sampaikan Bambang Susilo setelah menerima aspirasi dari sejumlah masyarakat dan Pemkab Bener Meriah, di ruang rapat Kantor Bupati Bener Meriah, Rabu (23/3). Kedatangan Ketua bersama lima Komite II DPD-RI ke Bener Meriah ini dalam rangka kunjungan kerja (kunker) untuk menampung aspirasi masyarakat.

“Semua aspirasi yang telah disampaikan akan kami perjuangkan. Termasuk persoalan pemekaran Provinsi ALA yang merupakan aspirasi masyarakat yang telah disampaikan kepada kami. Selain itu ada beberapa poin penting lagi yang juga akan kami suarakan di tinggkat pusat,” kata Ir H Bambang Susilo MM, yang didampingi anggota Komite DPD-RI lainnya, yakni Mursid, Ir H Jabbar Toba, Ir Abraham Liyanto, Ahmad Syaifullah Malonda, dan Abdul Aziz.

Dikatakannya, kesimpulan yang diambil dari pertemuan dengan pihak Pemkab dan masyarakat Bener Meriah, selain tentang pemekaran Provinsi ALA, pihak DPD-RI juga akan memperjuangkan apa yang telah dicanangkan oleh Pemkab Bener Meriah, berkaitan dengan agro industri dalam artian yang luas, termasuk masalah pengembangan kebun tebu dan sejumlah terobosan lainya di bidang pertanian dan perkebunan.

Selain itu, tentang adanya laporan tujuh sumur gas di Kabupaten Bener Meriah, yang hasilnya tidak dinikmati oleh masyarakat di daerah ini, namun diambil oleh beberapa kabupaten tetangga. “Tentang pembagian hasil sumur gas ini juga akan kami perjuangkan agar Kabupaten Bener Meriah, juga bisa dapat menikmati hasil bumi itu,” katanya.

Rombongan Komite II DPD-RI dijamu langsung oleh Bupati Bener Meriah, Ir H Tagore Ababakar serta Ketua DPRK setempat, Drs Rusli M Saleh yang didampingi sejumlah anggota dewan serta beberapa orang kepala SKPK di lingkungan pemkab setempat.

Dalam pertemuan itu Bupati Tagore Abubakar, memaparkan beberapa poin permasalahan di daerah itu. Termasuk kondisi potensi alam yang dimiliki oleh daerah penghasil kopi itu. Dan tentang permintaan pemekaran ALA juga mencuat dalam dialog dengan Komite II DPD-RI. “Melihat kondisinya, layak daerah ini untuk mekar menjadi provinsi baru. Dan aspirasi itu akan kami suarakan dan perjuangkan,” ungkapnya.

Rombongan Komite II DPD-RI ini, sebelumnya telah mengunjungi daerah yang tertimpa musibah banjir bandang di Tangse, Pidie. Rencanannya rombongan Komite II DPD-RI ini akan melajutkan perjalanan ke Kabupaten Aceh Tengah, untuk melihat kondisi proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Peusangan I dan Peusangan II di Takengon.(c35)

Sumber : Serambinews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar